Tampilkan postingan dengan label Bukuku. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Bukuku. Tampilkan semua postingan

Raih Kesempatan Mendapatkan Buku GRATIS

Tak hanya apik dan menarik, tapi buku ini juga sarat hikmah. Kisah nyata yang disajikan dari dua kacamata, kacamata seorang suami dan kacamata istri memberi warna-warni tersendiri. Bagaimana seorang suami menilai sebuah konflik dan seorang istri menilai konflik yang sama dengan cara berbeda. Ketegangan-ketegangan yang muncul sungguh bagaikan novel, seru. Insya Allah, membaca buku ini akan banyak memberimu pelajaran, juga keasyikan.


Kisah nyata ini dituturkan secara jujur, tiada yang disembunyikan. Maka di sana ada kegelisahan, kemarahan, kegamanan, haru-biru..., bahagia, juga CINTA.


Dalam buku ini penenulis menceritakan tentang peliknya permasalahan ketika hendak mengarungi hidup baru, PERNIKAHAN, hingga tahun pertama membina hidup berrumah tangga. Banyak pelajaran yang dapat diambil. Hal-hal yang sepertinya sederhana ternyata mengandung hikmah yang tak ternilai harganya.


Buku ini sangat cocok dibaca, terutama bagi engkau yang segera menuju pernikahan, bagi pasangan-pasangan bulan madu, ataupun keluarga-keluarga muda yang hendak membina rumah tangga dengan penuh cinta. Di luar itu, siapapun boleh baca dan silahkan mengambil hikmahnya.


Silahkan pesan SEGERA! Untuk 25 pemesan/pembeli pertama akan diundi dan berkesempatan meraih buku GRATIS dari Rahman Hanifan.




Cara membeli buku:

1. Silahkan memesan dan tinggalkan alamat ke rahmanhanifan@gmail.com

2. Kami akan memberikan total harga (harga buku 43.000 plus ongkos kirim via JNE dari Jakarta)

3. Silahkan tranfer ke rek BCA: 1281597251 atas nama: Aulia Halimatussadiah

4. Silahkan konfirmasi pembayaran dan lampirkan bukti tranfer (slip transfer, bukan struk ATM) ke rahmanhanifan@gmail.com dan cc-kan ke admin@nulisbuku.com (Ini wajib dilakukan karena kalau tidak, pesanan tidak akan diproses)

5. Silahkan tungguh kiriman bukunya.

atau boleh juga pesan langsung di sini

http://nulisbuku.com/books/view/magelang-pemalang-via-sydney

Buku Baru Juga (Journey of Life)

Judul Buku : Journey of Life: Setiap Jejak adalah Makna
Penulis : Rahman Hanifan
Penerbit : Pustaka Insan Madani, Yogyakarta
Tebal : 204
Harga : Rp. 36.000,-


Rabbanaa maa khalaqta haadzaa baatilaa. Sungguh benar, tiada yang sia-sia dari ciptaan Allah. Tiada yang sia-sia dari ketentuan dan ketetapan Allah. Bertabur kisah dalam hidup manusia. Tak pernah percuma jika kita dapat mengambil ibrah dan menangkap hikmah darinya. Kisah bahagia atau derita, pengalaman manis atau pahit, kejadian lucu atau yang membuat malu, semua akan membuahkan pelajaran tak ternilai.

Bila kita kenang dan renungkan perjalanan hidup ini, niscaya akan bertabur pelajaran yang sungguh berharga. Sebuah pengalaman sederhana yang lucu, ternyata dapat menyimpan hikmah yang besar. Padahal, sewaktu kejadian itu bergulir, barangkali hanya kita anggap sebagai kejadian lucu semata. Seperti kisah Ahmad, Yafit dan A’ad saat nyasar ke Kaliurang, ekau akan menemuinya dalam buku ini. Sungguh, kejadian sederhana itu ternyata menyiratkan pelajaran besar.

Dalam buku ini, pembaca akan dapati banyak kisah yang menarik dan inspiring. Alami dan membumi, karena kisa-kisah tersebut kebanyakan memang kenyataan yang ditemui penulis dari kehidupan sehari-harinya.

Buku ini menggambarkan perjalanan panjang manusia; dari alam ruh, hingga akhirat nanti. Untuk perjalanan panjang itu, beberapa hal perlu kita seksamai. Di antaranya mengenaik ke mana kita hendak pergi. Hanya orang gila yang setiap hari ke sana kemari, berkeliling dengan rutinitas yang hampir sama, tapi tidak tahu apa yang hendak ditujunya. Karena itu orang gila tak dapat apa-apa dari perjalanannya. Nah, tidak mau seperti orang gila kan? Karena itu tetapkan tujuan; untuk menggapai ridha Allah semata.

Hal kedua yang harus kita perhatikan menurut penulis buku ini adalah, peta perjalanan hidup kita yang tidak lain adalah al-Qur’an dan Hadits. Kemudian kita juga harus memperhatikan bekal perjalanan hidup yang akan kita bawa, tidak lain adalah iman dan ilmu. Dan yang terakhir adalah kendaraan yang kita gunakan dalam hidup ini agar sampai ke tujuan. Apakah kendaraan itu? Temukan jawabannya dalam buku ini.

Hidup Kaya Raya Mati Masuk Surga

Inilah buku pertamaku. Agak culun-culun dikit, tapi tetep keren. N’ yang paling penting, buku ini telah merubah hidupku. Ternyata aku bisa juga jadi penulis, satu hal yang hingga lulus kuliah gak pernah terpikir olehku.
Satu pelajaran besar yang kudapat dari terbitnya buku ini: PD aja lagi!
Mula-mula aku tertarik menulis buku karena emang lagi gak ada kerjaan. Menganggur abis walk out dari sebuah perusahaan. Selesai aku tulis sebuah naskah buku, langsung aku masukkan ke penerbit. Aku datang ke sana, ketemu langsung sama manajernya, dibaca dan langsung ditolak. Ya Sudah!
Tapi aku dapat satu pelajaran penting dari manajer penerbit tersebut; ternyata tulisanku terlalu kaku dan gaya bahasanya sangat tidak menarik. Setelah itu aku menulis buku lagi dengan gaya bahasa yang lebih cair. Sekitar dua minggu kemudian, naskah buku yang belum jadi kuberikan ke penerbit yang sama. Niatnya agar dikritisi aja. Akan tetapi seminggu kemudian, ketika aku bertanya kepada manajer penerbit tersebut, jawabannya sungguh mengejutkan; “Naskahnya sudah kami terima, insya Allah segera diproses.” Alhamudulillah….
Setelah terbit buku ini, bangkitlah semangatku untuk menulis. Dalam dua minggu naskah buku kedua selesai “The Power of Smile”. Beberapa waktu kemudian buku keduaku itu terbit. Subhanallah, jadi penulis beneran, meski masih pemula.
Dan kini, aku ingin terus menulis. Karena tulis-menulis insya Allah menjadi bagian penting dalam hidupku. Doakan ya, bisa sukses jadi penulis!

TRUE FRIEND


TRUE FRIEND!
Siapakah sahabat sejati itu?
Apakah teman yang tiap hari bersama kita?
Apakah orang yang selalu ada di saat kita tertawa dan bahagia?
Atokah orang-orang yang ada saat kita berduka?
Trus, gimana yaa… cara ngedapetin buanyak temen?

Nah…, biar kamu bias nemuin sahabat sejatimu n’ buat persahabatan kalian paling duahsyaat, buruan gih baca buku ini!
Temukan segudang tips tuk dapetin buanyak temen; tips gimana etika bergaul biar persahabatan ini bermanfaat, dunia akhirat; n’ tips biar bias ngadepin sahabat-sahabat yang unik n’ special.
Ada juga lho… aturan tuk bikin kelompok sahabat (baca Genk Putih), juga tips kalo-kalo ada yang terjebak ‘Virus Merah Jambu’ dalam persahabatan, juga tips-tips lainnya.
Menggalang persahabatan, mengukuhkan ukhuwah n’ silaturahmi.
Berbagi senyum, berbagi rasa ‘peduli’ terhadap sesame, memberi dan memberi lebih.
Sehingga, persahabatan ini nggak Cuma ajah untuk bertemu, tetapi lebih sebagai ajang tuk berbagi motivasi, memadukan potensi, n’ bersama-sama raih prestasi.
Baca buku ini dan temukan segudang tips yang bakal memperSOLID persahabatanmu!! Galilah potensi dan motivasi diri kalian tuk memperoleh yang terbaik, dunia akhirat! Insya Allah…. Amin!!

CHANGE NOW!


Nyontek, bolos, benci ama sekolah, NO MORE!
Malas, letoy, ragu-ragu, ga PeDe, NO MORE!
Bodoh, kalah, terpuruk, NO MORE!
Jahat, jahil, dosa, maksiat, NO MORE!

Mulai hari ini loe adalah orang yang huebat!
Mulai hari ini loe jadi muslim yang duahsyat!
Syaratnya, lakuin perubahan-perubahan luar biada dalam hidup loe. Tinggalin, buang jauh-jauh segala sifat n’ kebiasaan-kebiasaan buruk loe.
Ganti dengan yang baru!
Ganti dengan yang luar biasa!!
Inilah saatnya tunjukin bahwa loe seorang muslim.
Saatnya loe tunjukin bahwa muslim itu luar biasa.
Saatnya kejutkan dunia bahwa loe pantas jadi pembimpinnya.

SAATNYA BERUBAH!!!

Muslim Tangguh



Kesuksesan selalu beriringan dengan keberanian. Sajaa’ah atau keberanian inilah yang selalu menjadi sifat para pahlawan. Rasulullah Saw. takkan sukses membimbing manusia ke jalan yang benar, kalau beliau takut berdakwah. Khalid ibn Walid r.a. takkan sukses memimpin berbagai pertempuran, kalau takut mati dan terkalahkan. Abdurrahman bin ’Auf r.a. takkan menjadi shahabat Rasululllah yang kaya-raya andai beliau takut memulai usaha. Imam Ahmad bin Hambal mungkin takkan menjadi ulama yang sangat barakah ilmunya, andai saja beliau takut oleh penjara dan siksaan penguasa.
Resiko selalu menemani setiap langkah manusia. Karena itu kita harus berani menanggu resiko kehidupan. Harus berani hidup dan berani mati. Kalau takut mati, nggak usah hidup! Takut hidup, mati saja!
Untuk berani kita harus punya ketangguhan; tangguh dalam hal agama, mental, fisik, prestasi dan segalanya. Bagaimana caranya?
Temukan dan kenalilah dan optimalkan potensi diri!
Miliki sumber kekuatan utama!
Temukan langkah-langkah untuk menjadi
MUSLIM TANGGUH!
abcs